Home Kampus 3 Mahasiswa Unpad Rakit Sepeda Listrik, Dukung Kampus Hijau

3 Mahasiswa Unpad Rakit Sepeda Listrik, Dukung Kampus Hijau

Sepeda Listrik

Agrozine – Tiga mahasiswa Universitas Padjadjaran (Unpad) mengembangkan gagasan sepeda listrik bertenaga surya. Mereka adalah Mutiara Nawansari (Fakultas Matematika dan Imu Pengetahuan Alam), Lutfia Rahmannisa (Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan), dan Alamsyah Yahya Nugraha (Fakultas Ekonomi dan Bisnis), dengan dosen pembimbing Ferry Faizal, Ph.D dari FMIPA Unpad. Menggunakan energi dari matahari, sepeda yang diberi nama “Easy Bike” ini diyakini lebih ramah lingkungan dibandingkan sepeda listrik lain yang tengah beredar di pasaran.

Karena memanfaatkan energi surya, tiga mahasiswa Unpad ini juga menggagas terkait penempatan beberapa stasiun pengisian daya atau charging station di lingkungan kampus. “Di sini kami berupaya membuat charging station sendiri, yang dayanya diambil dari matahari. Jadi kami tidak mengunakan energi fosil,” ungkap Mutiara saat dihubungi Kantor Komunikasi Publik (KKP) Unpad, pada Rabu (30/9). Penelitian ini berangkat dari inisiasi Student Energy Chapter Unpad sejak tahun 2019, dimana Mutiara dan tim turut berpartisipasi aktif di organisasi tersebut.

Diharapkan penggunaan kendaraan bermotor di dalam lingkungan kampus dapat dikurangi, dan beralih menggunakan kendaraan yang ramah lingkungan. Namun, kontur kampus Unpad memiliki banyak jalan menanjak, sehingga menjadi tantangan tersendiri bagi mahasiswa yang ingin bersepeda. Oleh sebab itu, Mutiara dan tim berharap penggunaan sepeda listrik ramah lingkungan dapat menjadi solusi. “Kami pikir, bagaimana caranya ketika naik sepeda tapi tidak capek saat menanjak. Di situ kami tambahkan motor. Ketika capai menggowes, kita nyalakan motornya. Jadi ini solusi untuk Unpad yang konturnya naik turun,” ujar Mutiara.

Dalam penelitiannya, tiga mahasiswa ini juga menghitung emisi karbon dioksida yang diperkirakan dapat tereduksi bila digunakan dalam lingkungan kampus. Mutiara dan tim memperkirakan, lebih dari seribu ton karbon dioksida akan tereduksi jika sepeda listrik ini benar-benar diterapkan. Mereka juga telah membuat purwarupa sepeda listrik “Easy Bike” dengan charging station-nya, dengan dukungan dari FMIPA Unpad, Pusat Riset Nanoteknologi, dan Graphene (Print-G).

Ke depannya, “Easy Bike” akan terus disempurnakan dan diharapkan dapat digunakan di kampus Unpad. Selain ramah lingkungan, Mutiara mengungkapkan bahwa Easy Bike juga memiliki akses Radio Frequency Identification (RFID), serta fasilitas GPS dan penghitung kalori. Gagasan sepeda listrik tenaga surya ini berhasil meraih juara I Lomba Karya Tulis Ilmiah Tingkat Nasional Kategori Mahasiswa di ajang VOSICO yang digelar Universitas Negeri Malang, pada Agustus 2020 lalu. (rin)

 

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here