Home Perkebunan Cara Budidaya Durian Montong, Durian Legit yang Laris di Pasaran

Cara Budidaya Durian Montong, Durian Legit yang Laris di Pasaran

Agrozine.id – Siapa yang tidak tahu durian? Di Indonesia,durian menjadi salah satu buah favorit hampir semua kalangan. Saat ini setidaknya terdapat sekitar 18 jenis durian yang tersedia di pasaran,namun yang paling banyak diminati adalah salah satu diantaranya yaitu durian montong. Jika mendengar nama durian montong tentu kita akan mengingat durian yang memiliki daging tebal dan pulen dengan biji kecil atau pipih dan rasanya yang legit. Melezitnya permintaan pasar atas durian montong mengakibatkan peluang bisnis durian ini diminati banyak orang. Tentu enak juga jika bisa makan durian montong hasil budidaya dari kebun sendiri. Oleh karena itu artikel ini akan membahas cara budidaya durian montong yang legit dan laris di pasaran.Simak tips berikut ini.

Durian montong memiliki ukuran yang tergolong besar. Satu buah durian bisa mencapai bobot 3 atau 4 kg. Yang menjadi ciri khas durian ini adalah rasanya yang manis legit, dipadu dengan daging buah yang tebal dan biji kecil. Bahkan jika kita beruntung,bisa menemukan buah durian montong yang bijinya pipih sehingga daging buahnya lebih tebal.

Daging buah durian montong berwarna kekuningan dan tebal. Untuk lebih mengenal durian montong sebaiknya cobalah untuk budidaya. Tapi sebelum melakukan budidaya durian montong,pahami cara budidaya durian montong berikut ini.

1. Menyiapkan bibit durian montong

Bibit durian montong bisa diperoleh dengan cara membelinya dari toko pertanian yang menyediakan bibit durian. Selain itu,kita juga bisa menanam sendiri bibitnya dari biji durian yang kita makan. Sebelumnya belilah durian montong berkualitas baik dan sisihkaan bijinya untuk disemaikan menjadi bibit durian.

Sebelum menanam biji durian rendam dulu di dalam baskom atau wadah berisi air. Biji yang mengapung sebaiknya dibuang saja karena sudah tidak baik untuk ditanam. Menanam benih durian bisa dilakukan di dalam polybag.

2. Siapkan lahan budidaya

Budidaya durian montong membutuhkan lahan yang luas karena durian montong memiliki pohon yang tinggi dan besar serta akar yang menjalar,sehingga ketika menanam harus diberi jarak yang lebar agar pertumbuhan durian optimal.

Pastikan memilih lahan yang subur untuk lokasi budidaya durian montong. Kesuburan tanah bisa ditingkatkan dengan cara memberi pupuk organik yang tidak merusak kandungan tanah. Sebelum menanam durian,gemburkan tanah yang akan ditanami terlebih dahulu menggunakan cangkul atau sekop.

3. Penanaman durian montong

Langkah selanjutnya adalah penanaman. Bibit durian montong yang sudah berumur 8-12 bulan siap dipindahkan ke lahan tanam. Sebelum menanam bibit durian montong,buatlah lubang yang sesuai dengan ukuran bibit menggunakan cangkul atau sekop.Masukkan bibit durian ke dalam lubang tanam yang sudah dibuat dan tutup dengan tanah yang sudah dicampur pupuk organik. Siramlah bibit yang sudah ditanam agar kelembaban tanah terjaga.

4.Perawatan durian montong

Perawatan durian montong tidak jauh berbeda dengan tanaman lainnya yaitu penyiraman,pemupukan dan pengendalian hama dan penyakit.

5. Durian siap panen

Jangka waktu tanam hingga panen durian lumayan lama yaitu sekitar 4-5 tahun. Namun hasil yang didapat dalam sekali panen bisa sekaligus dalam jumlah banyak. Ditambah saat ini harga jual durian tergolong mahal,satu buah durian montong bisa mencapai harga sekitar 125.000-150.000.

Menjelang waktu panen,ikatlah buah durian menggunakan rafiah agar tidak mudah jatuh. Saat panen gunakan pisau dan pelindung tangan agar tidak terluka terkena duri durian yang tajam. Begitulah cara budidaya durian montong yang bisa diikuti agar menghasilkan durian montong yang legit dan laris di pasaran.Semoga tips ini bermanfaat. (ira)

 

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here