Agrozine – Mengkudu (Morinda citrifolia) adalah buah tropis dengan bau khas yang kuat. Buah ini berwarna hijau saat muda dan putih kekuningan saat matang. Buah ini di Indonesia dikenal juga sebagai pace atau noni.
Mengkudu ternyata bisa dimanfaatkan sebagai pupuk organik yang baik. Manfaat apa yang bisa didapat dari pupuk organik mengkudu dan bagaimana cara membuatnya? Berikut ini penjelasannya.
Manfaat Pupuk Mengkudu
Meningkatkan Kesuburan Tanah
Pupuk mengkudu kaya akan bahan organik yang dapat membantu meningkatkan kesuburan tanah. Bahan organik ini membantu meningkatkan porositas tanah, meningkatkan kemampuan tanah untuk menahan air, dan menyediakan sumber makanan bagi mikroorganisme tanah yang bermanfaat.
Meningkatkan Pertumbuhan Tanaman
Pupuk buah ini mengandung unsur hara makro dan mikro yang dibutuhkan tanaman untuk tumbuh. Unsur hara makro seperti nitrogen (N), fosfor (P), dan kalium (K) membantu tanaman tumbuh dengan cepat dan sehat. Unsur hara mikro seperti besi (Fe), tembaga (Cu), dan seng (Zn) membantu tanaman dalam proses fotosintesis dan metabolisme.
Meningkatkan Daya Tahan Tanaman Terhadap Penyakit
Pupuk buah pace mengandung senyawa antibakteri dan antijamur yang dapat membantu tanaman melawan penyakit. Senyawa ini membantu tanaman melawan patogen yang menyebabkan penyakit seperti busuk daun, layu fusarium, dan antraknosa.
Meningkatkan Hasil Panen
Penggunaan pupuk mengkudu dapat membantu meningkatkan hasil panen tanaman. Hal ini karena pupuk ini membantu tanaman tumbuh dengan lebih subur dan meningkatkan daya tahan tanaman terhadap penyakit.
Cara Membuat Pupuk Organik dari Buah Mengkudu
Bahan-bahan:
- Buah mengkudu matang 1 kg
- Air 10 liter
- Gula merah 100 gram
- EM4 (Effective Microorganism) 100 ml (opsional)
Alat-alat:
- Pisau
- Wadah plastik
- Tongkat kayu
- Saringan
Cara Membuat:
- Cuci bersih buah mengkudu dan potong-potong kecil.
- Masukkan potongan buah mengkudu ke dalam wadah plastik.
- Tambahkan air, gula merah, dan EM4.
- Aduk rata semua bahan.
- Tutup wadah plastik rapat-rapat.
- Simpan wadah di tempat teduh selama 14-21 hari.
- Buka wadah setiap hari untuk mengeluarkan gas yang terbentuk selama proses fermentasi.
- Aduk pupuk setiap hari.
- Setelah 14-21 hari, pupuk organik cair dari buah mengkudu siap digunakan.
Cara Penggunaan:
- Encerkan pupuk dengan air dengan perbandingan 1:10.
- Siramkan pupuk ke tanah di sekitar tanaman atau semprotkan ke daun tanaman.
- Gunakan pupuk secara berkala, 1-2 minggu sekali.
Tips:
- Gunakan buah mengkudu yang matang dan segar.
- Pastikan wadah plastik yang digunakan bersih dan tidak bocor.
- Simpan pupuk di tempat yang teduh dan jauh dari jangkauan anak-anak.
- Gunakan pupuk sesuai dengan dosis yang dianjurkan.
Demikian informasi tentang manfaat pupuk mengkudu dan cara membuatnya. Semoga bermanfaat, tetap semangat belajar, selamat berbudidaya, dan semoga sukses! (das)
Yuk Sobat, Tonton Video Menarik Ini: