Home Perikanan Merawat dan Membiakkan Ternak Ikan Gurame

Merawat dan Membiakkan Ternak Ikan Gurame

Merawat dan Membiakkan ikan gurami

Gurami atau gurame merupakan ikan konsumsi yang sangat populer di berbagai rumah makan. Jenis ikan yang biasa dikonsumsi adalah gurami raksasa atau juga dikenal sebagai osphronemus gurami.

Ikan jenis ini mampu tumbuh sebesar 100–115 cm, tidak heran ikan ini menjadi primadona untuk dikonsumsi.

Also known as Osphronemus goramy, the giant gourami measures between 100–115 cm. Ciri khas ikan ini saat dewasa mempunyai benjolan di kepala dan bibir yang tebar. Selain itu, ikan ini mampu bertahan di lingkungan yang minim oksigen.

Kriteria kolam
Ikan jenis ini gemar berenang ke segala arah sehingga membutuhkan kolam yang dalam dan luas. Dengan demikian ikan ini bebas dari stres karena ruang yang sempit. Ikan gurami dewasa setidaknya harus tinggal di kolam berkapasitas 900 liter. Untuk tingkat keasinan air, gurami mampu bertahan maksimal 10%. Jadi, untuk daerah payau harus diteliti dulu tingkat salinitasnya.

Untuk yang tinggal di daerah pegunungan, ikan gurami bisa tumbuh besar dan sehat karena air bersih mengalir dan segar. Namun, kamu bisa mengakalinya dengan menggunakan filter air yang baik dan bisa menghasilkan pH air 6,5–8,0. Pastikan juga kamu mengganti air dan filter secara berkala menjaga air tetap bersih dan segar.

Selain itu, kamu bisa memberikan beberapa batu atau kayu tempat mereka berkumpul dan istirahat di bawah air. Kamu juga bisa menaruh tanaman aquatic yang bersifat hama karena ikan gurami merupakan pemakan tanaman hama.

Pakan
Gurami jenis ini memang dijadikan pemakan tumbuhan hama. Namun, mereka termasuk jenis omnivora. Di habitat aslinya, gurami biasa memakan alga, ikan kecil, katak, cacing, dan hewan yang seukuran dengan mulutnya.

Selain itu, kamu juga bisa menggunakan pelet atau pakan pabrikan yang sudah dikhususkan untuk jenis ikan ini berdasarkan tingkatan perkembangan mereka dan harga lebih murah daripada pakan hidup.

Pembiakan
Sebelum melakukan pembiakan. Kamu harus sudah paham betul bentuk gurami jantan dan betina. Ikan jantan mempunyai sirip atas dan bawah lebih tajam. Bibir ikan betina lebih tebal dan sirip lebih bulat.

Ikan jenis ini biasa membangun sarang dari tanaman selama musim kawin bulan mei dan juli di alam liar. Kamu juga bisa membantu menyediakan bahan untuk mereka membangun sarang atau membuat sarangnya di kolam pemijahan. Namun, pemijahan bisa terjadi di sepanjang tahun.

Ikan ini mencapai ukuran dewasa saat 6 bulan. Sebelum mencapai masa itu, kamu sudah harus menyiapkan kolam khusus untuk mereka. Ikan gurami bisa menghasilkan 1.500–3.000 butir telur. Telur ikan gurami mempunyai massa yang lebih ringan daripada air sehingga telur akan mengapung.

Selanjutnya, ikan jantan akan mengumpulkan semua telur di mulut dan dia akan meletakkannya ke dalam sarang. Setelah dua hari atau 40 jam, telur akan menetas dan pejantan akan menjaganya selama 14 hari. Setelah berumur satu minggu, benih ikan ini bisa kamu beri makan sesuai umurnya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here