Agrozine.id – Artikel Sebelumnya : “Panduan Memelihara Kelinci, Dari Lahir Hingga Remaja (Usia 6 Bulan)”
Enam Bulan Hingga Satu Tahun
Antara usia 6 bulan dan 1 tahun, kelinci mengalami transisi dari masa remaja ke masa dewasa. Sebagian besar ras kecil akan mencapai ukuran dan berat penuh pada ulang tahun pertama mereka. Untuk ras yang lebih besar mungkin diperlukan waktu hingga 18 bulan.
Kelinci muda penuh energi dan membutuhkan banyak ruang untuk berolahraga. Mereka juga merupakan penggali dan pengunyah yang ulet sehingga bisa menjadi pembuat onar jika dibiarkan sendiri. Pastikan kabel-kabel liar dan tanaman hias beracun dijauhkan dari jangkauannya untuk mencegah kecelakaan, ditambah menyediakan banyak mainan kunyah yang aman untuk memuaskan naluri menggigit alaminya.
Perhatikan kesehatan kelinci kamu secara umum, seperti perubahan nyata dalam pola makan, buang air besar, atau energinya. Gigi yang tidak sejajar adalah masalah umum pada usia ini yang dapat membuat makan menjadi sangat menyakitkan jika tidak ditangani.
Diskusikan pengendalian parasit dengan dokter hewan, termasuk pemeriksaan rutin terhadap makhluk eksternal dan internal, seperti kutu dan cacing. Saat kelinci masih dalam masa pertumbuhan, sebaiknya terus memberi makan kelinci muda lebih banyak pelet daripada kelinci dewasa. Namun, Anda dapat mulai memindahkannya secara bertahap dari alfalfa ke timothy hay dan terus meningkatkan jumlah sayuran berdaun hijau hingga mencapai tingkat dewasa dalam usia satu tahun.
Tahun Ke-1 dan Seterusnya
Saat kelinci beranjak dewasa, tingkat energi mereka akan mulai tenang dan kepribadian uniknya akan mulai terlihat. Meskipun demikian, kelinci dewasa masih aktif dan membutuhkan banyak olahraga. Jadi, sebaiknya memberi mereka waktu setidaknya 4-5 jam di arena bermain yang lebih besar atau area bebas berkeliaran untuk melompat dan bermain.
Mengunyah dan menggali mungkin tidak akan terlalu aktif, tetapi kelinci dewasa masih memiliki naluri tersebut. Jadi, mainan kunyah, terowongan, dan kotak penggali akan selalu menyertai sepanjang hidupnya.
Jika kamu rajin bersosialisasi dengan mereka sejak kecil, kamu seharusnya sudah mengembangkan ikatan yang erat dengannya dan mereka merasa lebih nyaman dengan kehadiranmu. Jika kamu belum melakukannya, pertimbangkan untuk menyediakan teman bagi kelincimu agar mereka memiliki teman bermain dan tidak merasa kesepian.
Pemeriksaan tahunan di dokter hewan setempat sudah cukup untuk kelinci dewasa yang sehat, tetapi waspadai tanda-tanda yang dapat mengindikasikan masalah kesehatan. Berikut ini hal-hal yang sebaiknya kamu perhatikan dan lakukan untuk memelihara kelinci agar sehat dan berkembang baik:
- Hati-hati terhadap perubahan drastis dalam rutinitas atau sifat kelincimu yang dapat mengindikasikan masalah yang lebih besar.
- Pastikan kelincimu teratur memakan jerami dan buang air besar. Jika mereka tidak buang air besar dalam 12 jam atau lebih, periksakan ke dokter hewan.
- Kelinci dapat menderita sengatan panas di musim panas dan hipotermia di musim dingin. Jadi, kendalikan lingkungannya untuk memastikan kelinci terhindar dari sinar matahari langsung dan angin.
- Pastikan kandang bersih dan rapi.
- Gejala seperti mengi atau pilek harus segera diatasi.
- Pola makan kelinci dewasa yang sehat harus mengikuti pedoman berikut setiap hari:
- Berikan seikat jerami timothy yang tidak terbatas, setidaknya seukuran kelinci Anda.
- 1-2 genggam sayuran berdaun hijau bergizi.
- Satu sendok makan pelet berkualitas tinggi.
- Satu atau dua sendok makan buah atau sayur (porsi sedang untuk menghindari masalah pencernaan dan masalah jangka panjang seperti obesitas).
- Sediakan pasokan air minum segar dan bersih secara konstan.
- Kandang memberikan banyak ruang bagi kelinci untuk tumbuh, dan pintu samping memungkinkan mereka menjelajahi area bermain atau ruangan yang tahan kelinci sepuasnya.
- Pastikan Anda memberi mereka semua hal yang harus dimiliki agar mereka tetap bersemangat dan sehat, dan banyak kesempatan untuk bermain dan melompat- lompat.
Memilih kelinci sebagai hewan peliharaan artinya harus berkomitmen dari segi waktu, perhatian, dan perawatan, terutama bagi pemilik kelinci yang baru pertama kali memeliharanya. Namun, jika kamu berdedikasi dan konsisten, ini bisa menjadi pengalaman yang indah dan bermanfaat.
Demikianlah informasi panduan memelihara kelinci dari usia 6 bulan hingga dewasa. Semoga bermanfaat, tetap semangat belajar, selamat berbudidaya, dan semoga sukses! (das)
Yuk Sobat, Tonton Video Menarik Ini:
