Home Pertanian Pasar Mitra Tani, Upaya Kementan Stabilkan Rantai Pasok Pertanian

Pasar Mitra Tani, Upaya Kementan Stabilkan Rantai Pasok Pertanian

Pasar Mitra Tani

Agrozine – Kementerian Pertanian (Kementan) RI terus berupaya untuk menjaga ketersediaan dan stabilisasi harga pangan pokok.  Di tengah pandemi Covid-19, Kementan berinisiatif melalui Pasar Mitra Tani untuk memotong rantai pasok bahan pangan hingga sampai ke tangan konsumen. Menteri Pertani Syahrul Yasin Limpo mengatakan, Pasar Mitra Tani atau Toko Tani Indonesia Center (TTIC) sesuai dengan arahan presiden terkait penyediaan pangan untuk masyarakat.

Launching perdana TTIC diadakan di Toko Daging Nusantara Bekasi pada Sabtu, 11 April 2020. Pada kesempatan tersebut, pemilik Toko Daging Nusantara Diana Dewi mengungkapkan kesiapannya untuk bekerjasama dengan Kementan.  “Kami berharap bisa membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari dengan harga terjangkau,” ujar Diana, seperti dilansir dari kompas.com. Dengan harga yang murah dan barang yang berkualias, pengunjung toko meningkat tiga kali lipat dari hari biasa.

Produk Pasar Mitra Tani juga dapat dipesan lewat online. Kementerian Pertanian bekerjasama dengan Gojek untuk memudahkan pembeli berbelanja dari rumah selama PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) diterapkan di tengah pandemi. Sementara itu, Kepala Badan Ketahanan Pangan Agung Hendriadi mengatakan, Pasar Mitra Tani akan terus diperluas agar masyarakat dapat memenuhi kebutuhan dengan tenang. “Yang lebih bagus lagi, masyarakat bisa memesan secara online sehingga tidak perlu keluar rumah,” kata Agung.

Kementerian Pertanian juga melakukan Operasi Pasar (OP) dengan sistem online secara serentak di seluruh Indonesia menjelang perayaan Idul Fitri yang dimulai pada Senin, 18 Mei 2020 lalu. Pembelian secara online di Pasar Mitra Tani Jabodetabek dapat diakses melalui fitur GoFood pada aplikasi Gojek dengan layanan bebas ongkos kirim. Adapun enam lokasi Pasar Mitra Tani di Jabodetabek berada di Pasar Rawasari, Pasar Minggu, Pasar Koja, Pasar Pangkalan Jati, Pasar Jatiasih, dan Pasar Bogor.

Pasar Mitra Tani

Selain menggunakan aplikasi Gojek, masyarakat kini bisa memanfaatkan layanan GrabAssistant dari Grab. Pengguna dapat meminta bantuan kepada driver untuk membelanjakan barang di toko pilihan dengan membayarnya setelah barang sampai ataupun dibelanjakan terlebih dulu oleh driver. Informasi harga barang dapat dilihat pada Facebook: Pusat Distribusi dan Cadangan Pangan atau Instagram @badanketahananpangan. Selain itu, referensi produk juga dapat dilihat Instagram @tti_center (Toko Tani Indonesia Center).

Sementara itu, pengantaran dimulai dari pukul 10.00-14.00 WIB dengan batas akhir pemesanan pada pukul 13.00 WIB. Pembelanjaan untuk bahan pangan dapat ditanggung oleh driver dengan transaksi maksimal sebesar Rp 200.000. Selain pembayaran tunai, pembeli juga dapat melakukan transaksi non tunai dengan transfer saldo OVO sesuai biaya yang tertera di aplikasi, dengan berat maksimal 15 kg untuk GrabBike. Kini, Pasar Mitra Tani telah tersedia dan dapat diakses oleh seluruh masyarakat di 34 provinsi di Indonesia. (rin)

 

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here