Agrozine – Rumput ini disebut rumput gajah karena ukurannya yang jauh lebih besar daripada rumput pada umumnya. Rumput bernutrisi tinggi ini biasa dipakai sebagai pakan ternak seperti sapi, kambing, dan gajah. Rumput ini banyak dibudidayakan di Afrika karena ketahanannya terhadap cuaca panas. Dalam bahasa Inggris, rumput ini dikenal sebagai elephant grass, napier grass, atau uganda grass.
Rumput gajah yang bernama ilmiah Pennisetum purpureum merupakan tanaman dari suku rumput- rumputan (Poaceae) yang ketinggiannya dapat mencapai hingga 7 meter. Struktur batang tanaman rumput gajah keras, tebal, dan tumbuh tegak lurus. Rumpun tanaman ini sangat rimbun, memiliki daun yang panjang seperti pita, dan bentuk bunga menyerupai es lilin. Rumput ini tumbuh subur di permukaan tanah dengan ketinggian 2.000 meter di atas permukaan laut.
Rumput gajah memiliki beberapa varietas, antara lain varietas Afrika dan Hawai. Varietas Afrika batang dan daunnya kecil, tumbuh tegak, berbunga, dan produksi lebih rendah dari varietas Hawai. Varietas Hawai batang dan daunnya lebar, pertumbuhan rumpun sedikit menyamping, produksi lebih tinggi, juga berbunga.
Penanaman rumput gajah dapat dilakukan secara tumpang sari dengan tanaman lain, misalnya ketela pohon atau jagung. Tanaman ini berfungsi untuk mengurangi terpaan hembusan angin yang bisa merobohkan tanaman lain. Penanaman rumput ini dapat dilakukan di ladang, guludan, dan pematang sawah. Jika dirawat dengan baik dan dilakukan pemotongan secara berkala maka pertumbuhannya cepat.
Penanaman rumput gajah sangat mudah. Tanam batangnya dengan sudut tanam 45 derajat dengan panjang tiga sampai lima ruas. Setiap ruas akan muncul daun baru. Selain itu, tanaman ini juga cepat menyebar ke samping menjadi rumpun.
Panen pertama rumput gajah dilakukan pada umur 90 hari pasca-tanam. Panen selanjutnya 40 hari sekali pada musim hujan dan 60 hari sekali pada musim kemarau. Tinggi pemotongan dari permukaan tanah kira-kira 10–15 cm. Produksi hijauan rumput ini antara 100-200 ton rumput segar per hektar per tahun. Peremajaan tanaman tua dilakukan setelah 4-6 tahun.
Rumput ini banyak dijadikan andalan oleh peternak sebagai pakan ternak karena memiliki nutrisi yang tinggi. Kandungan nutrisinya terdiri atas:
- 19,9% bahan kering
- 18,2 % protein kasar
- 1,6% lemak
- 34%,2 serat kasar
- 11,7% abu
- 42,3% bahan esktrak tanpa nitrogen
Kandungan nutrisi tersebut membuat rumput ini bagus digunakan sebagai pakan sapi dan kambing. Rumput ini banyak dimanfaatkan sebagai pakan ternak karena dapat membuat pertumbuhan ternak lebih cepat.
Selain sebagai makanan ternak, rumput ini dapat dimanfaatkan untuk bahan produksi fiber, penahan erosi tanah, maupun sebagai pagar. (das)
Yuk Sobat, Tonton Video Menarik Ini:
