Home Kampus Tim Peneliti UGM Kembangkan Mikroalga untuk Bahan Bakar Biojet

Tim Peneliti UGM Kembangkan Mikroalga untuk Bahan Bakar Biojet

Tim Peneliti UGM Kembangkan Mikroalga untuk Bahan Bakar Biojet

Agrozine.id – Pengembangan  mikroalga untuk bahan bakar biojet yang ramah lingkungan telah dilakukan oleh tim peneliti UGM dari Fakultas Biologi, Fakultas Teknik, dan Pusat Studi UGM sejak tahun 2008. Pemanfaatan populasi mikroalga yang cukup banyak di perairan Indonesia menjadi tujuan dari penelitian ini. Penelitian tersebut rupanya menarik minat perusahaan dari Jepang dan peneliti Jepang karena kandungan lipid dan karbohidrat sebagai sumber bahan bakar layaknya senyawa karbon.

Pengembangan Teknologi Produksi Bahan Bakar Biojet dengan Teknologi berbasis Mikroalga telah membentuk tim yang terdiri dari Dr. Eko Agus Suyono dari Fakultas Biologi UGM dan Prof. Dr. Arief Budiman dari Fakultas Teknik dan Perusahaan dari Jepang (Euglena Co., Ltd) dibawah naungan badan penelitian dan pengembangan nasional Jepang, NEDO atau New Energy and Industrial Technology Development Organization: Japanese National Research and Development Agency.

Kerjasama proyek ini kedepannya UGM dan Jepang bakal mengembangkan mikroalga Euglena menjadi bahan bakar pesawat terbang yang dapat diproduksi secara massal. UGM juga telah memilih dan mengoleksi berbagai jenis mikroalga yang memiliki strain tumbuh yang efisien pada kondisi cuaca di Indonesia dan juga telah mengevaluasi kandungan, sifat lemak, serta minyak yang terakumulasi pada mikroalga.Mikroalga ini potensial sebagai bahan bakar pesawat terbang karena sumbernya dari organisme hidup, dimana tingkat produktivitasnya tinggi, cepat panen, kaya sumber bahan bakar nabati, hemat lahan, dan bisa menyerap CO2,” ujar Eko Agus Suyono, dikutip dari laman berita UGM (11/10).

Prosedur yang dilakukan untuk mengubah kandungan mikroalga menjadi bahan bakar menggunakan proses isolasi dan optimasi kultivasi strain local, kemudian melakukan identifikasi kandungan senyawa. Kemudian teknologi proses konservasi untuk menjadi bahan bakar nabati memiliki kesamaan seperti teknologi pada bahan bakar minyak dan gas.

Euglena adalah spesies mikroalga yang bisa menyerap CO2 melalui fotosintesis dan tumbuh dengan menyimpan karbon yang terakumulasi menjadi minyak dan lemak di dalam sel sekaligus menghasilkan oksigen. “Dengan proses kimiawi, Euglena dapat mengubah lemak dan minyak menjadi berbagai jenis karbohidrat yang digunakan untuk biodiesel dan bio jet untuk pesawat terbang yang berkelanjutan,” paparnya. Penelitian ini akan menggunakan CO2 dari pembangkit listrik tenaga batu bara sebagai bahan untuk proses fotosintesis Euglena yang diisolasi dari Yogyakarta dan Kalimantan.

Kolaborasi antara peneliti UGM dengan Euglena Co., Ltd., untuk melakukan penelitian tentang koleksi mikroalga asli Indonesia yang bermanfaat untuk komersialisasi biojet. Euglena Co. Ltd., DENSO Corporation, ITOCHU Corporation, Mitsubishi Chemical Corporation, Mitsubishi Kakoki Kaisha, Ltd., Tokyo University of Marine Science and Technology and Chuo University adalah lembaga dan industry asal Jepang yang terlibat dalam proyek ini.  (ran)

 

Dilansir dari laman berita UGM, Minggu (11/10/2020)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here