Home Pet Kenali Ciri-Ciri Penyakit Rabies pada Kucing

Kenali Ciri-Ciri Penyakit Rabies pada Kucing

penyakit rabies pada kucing

Agrozine.id – Tahukah kamu jika penyakit rabies bisa juga menyerang kucing? Bagi kamu yang memelihara kucing di rumah, perlu dipahami bagaimana ciri-ciri kucing yang terserang penyakit akibat virus ini. Waspada penyakit rabies pada kucing karena penyakit ini ada dengan mudah menular ke manusia. Bisa melalui air liur, cakaran, maupun gigitan kucing.

Jadi rabies merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus rabies. Virus tersebut menyerang susunan saraf pusat yang menyebabkan infeksi tingkat akut. Awalnya, kucing rabies tidak akan langsung menunjukkan gejala, sesaat setelah tertular oleh hewan lainnya. Umumnya, gejala rabies membutuhkan waktu berbulan-bulan untuk berkembang.

Kucing

Nah, berikut ini adalah ciri-ciri kucing rabies yang harus diwaspadai:

  1. Hilangnya nafsu makan

Gejala rabies pada kucing dapat ditandai dengan hilangnya nafsu makan sehari-hari. Kucing yang terkena rabies akan kehilangan nafsu makan dan terlihat kurus, menyendiri, sering mengalami kejang otot.

  1. Terlihat gelisah dan lesu

Kucing akan terlihat gelisah dan sedikit agresif. Kucing yang terkena rabies juga akan tampak rewel dan tidak bisa tenang.

  1. Takut dengan air

Penyakit rabies merupakan kategori penyakit yang mempunyai kecenderungan takut air atau hidrofobia. Memberikan air untuk diminum kucing rabies yang kehausan, akan memberikan dampak kejang otot.

  1. Perubahan perilaku

Penyakit rabies ini menyerang saraf, jadi perhatikan perubahan perilakunya. Biasanya kucing akan tampak agresif dan menjadi suka menggigit dan menyerang apapun yang bergerak.

  1. Air liur berlebih

Produksi air liur akan berlebih dan membentuk busa di sekitar mulut. Hal tersebut perlu diwaspadai karena penularan virus rabies dapat melalui air liur.

Jika kucing peliharaan kamu menunjukkan ciri-ciri seperti di atas, maka segera bawa ke dokter hewan sebagai langkah pencegahan. Kamu dapat melakukan pencegahan rabies melalui vaksinasi secara sehingga menghindari potensi tinggi untuk kucing terjangkit rabies.

Selain itu kamu juga dapat membatasi interaksi kucing kamu dengan hewan liar karena hal ini merupakan salah satu faktor yang menyebabkan binatang peliharaan banyak terjangkit rabies secara tiba-tiba adalah interaksi yang tidak terkontrol dengan binatang lain.

Demikianlah informasi mengenai penyakit rabies pada kucing. Semoga dapat bermanfaat ya. (ran)

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here