Home Perikanan Ikan Arapaima, Ikan Air Tawar Terbesar Di Dunia

Ikan Arapaima, Ikan Air Tawar Terbesar Di Dunia

blog.fullingmill.com

Agrozine.id – Ikan Arapaima atau disebut paiche (Peru) merupakan ikan air tawar raksasa yang berasal dari sungai Amazon, Amerika Selatan. Di Brasil, Arapaima disebut pirarucu yang berarti “ikan merah”. Ikan ini sudah ada di sungai Amazon sejak periode jurasik sehingga keberadaannya diduga sudah sejak berabad-abad tahun yang lalu.

Ikan araipama merupakan jenis ikan air tawar terbesar. Ikan ini dapat tumbuh hingga sepanjang 4,5 meter dengan bobot mencapai 199 Kg. Namun, Arapaima yang hidup saat ini umumnya memiliki panjang 1,82 meter dengan bobot 90 Kg.

Ikan Arapaima memiliki kemiripan dengan ikan arwana. Sebab, ikan ini masih tergolong satu famili dengan ikan arwana yaitu famili Osteoglossidae atau ikan berlidah tulang. Ikan ini memiliki kepala runcing, berwarna hijau tembaga, bersisik hitam atau silver, dan memiliki tubuh yang ramping. Siripnya membentang dari punggung sampai ke ekor merahnya yang besar. Hal tersebut membuat ikan ini menjadi perenang yang andal.

Arapaima bernapas dengan menghirup udara. Ikan ini memiliki swim bladder atau kandung kemih yang berfungsi sebagi paru-paru untuk bernapas. Setiap 10-20 menit sekali, ikan ini akan berenang di permukaan untuk bernapas. Arapaima cenderung tinggal di dekat permukaan air sehingga memudahkannya muncul ke permukaan untuk bernapas.  Ikan ini dapat hidup tanpa air selama 24 jam.

Arapaima dikenal sebagai predator yang sangat berbahaya. Mereka memakan ikan lain, serangga, buah-buahan, dan biji-bijian. Selain itu, arapaima juga dapat melompat ke luar air untuk menangkap burung, kadal, dan primata kecil yang tergantung rendah di pohon. Ikan raksasa ini menggunakan strategi makan “gulper”, yakni dengan membuka mulutnya yang besar sehingga menciptakan ruang hampa yang menarik makanan di dekatnya.

Siklus perkembangbiakan ikan Arapaima bergantung pada banjir musiman yang terjadi di Amazon. Ketika banjir, air sungai akan meluap ke daratan, ikan ini kemudian menyebar ke daratan yang terendam dan mencari tempat bersembunyi dengan level oksigen yang rendah bagi beberapa ikan. Saat debit air sungai sedang rendah, ikan tersebut akan membangun sarang di permukaan yang berpasir untuk menyimpan telur. Setelah ikan betina menyimpan telurnya, ikan jantan akan mengambil dan mengerami ribuan telur itu di dalam mulutnya dan menjaganya dengan baik. Telur-telur tersebut mulai menetas dan berkembang ketika permukaan air sungai mulai naik.
Ikan arapaima secara hukum dilarang masuk ke wilayah Indonesia. Peraturan tentang pelarangan masuk ikan Arapaima ke Indonesia diatur dalam Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor 94 Tahun 2016 tentang Jenis Invasif, yaitu spesies asli atau bukan yang mengkolonisasi suatu habitat secara masif sehingga dapat menimbulkan kerugian terhadap ekologi, sosial, dan ekonomi. Selain itu, juga diatur dalam Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 41 Tahun 2014 tentang larangan pemasukan jenis ikan berbahaya dari luar negeri ke dalam wilayah Indonesia. (das)

Kunjungi Nursery Tanaman Hias Keren di Kota Bogor, Ini Link-nya:

IG : @amani.jungle

Tiktok : amani.jungle

Yuk, tonton video menarik ini:

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here