Home Perikanan Yayasan WWF Indonesia dan MSC Adakan Pelatihan Perikanan Berkelanjutan

Yayasan WWF Indonesia dan MSC Adakan Pelatihan Perikanan Berkelanjutan

Yayasan WWF Indonesia dan MSC Adakan Pelatihan Perikanan Berkelanjutan

Agrozine.id – Yayasan WWF Indonesia berkolaborasi dengan Marine Stewardship Council (MSC) mengadakan serangkaian pelatihan melalui FIP atau Program Perbaikan Perikanan menuju praktik perikanan berkelanjutan.

Pelatihan tersebut ditujukan bagi para pihak yang terlibat dalam FIP kepiting bakau di perairan Kei, Maluku Tenggara. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari (8-9 Desember 2020) dan dihadiri oleh 25 peserta mulai dari perwakilan dinas perikanan dan kelautan daerah hingga pengepul.

Baca juga: Seafood Savers WWF-Indonesia Dukung Budidaya Rumput Laut Berkelanjutan

FIP kepiting bakau adalah sebuah kolaborasi perbaikan perikanan antara nelayan dan bertujuan untuk meningkatkan peran pemerintah dan para pihak sebagai pemangku kepentingan di daerah yang memiliki pemahaman mendalam akan standar keberlanjutan MSC.

“Kegiatan pelatihan seperti ini penting untuk dikuti dan diketahui bukan saja oleh aparatur tapi juga oleh pelaku usaha, baik kelompok nelayan maupun pengepul sehingga upaya perbaikan perikanan bisa dilakukan secara menyeluruh dari hulu sampai hilir. Selain itu juga menambah pengetahuan kita dalam hal standarisasi maupun ketelusuran produk,” ucap Nicodemus Ubro, Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Maluku Tenggara.

Adapun materi yang diberikan kepada peserta yaitu terkait dengan 3 Prinsipal Standar Perikanan MSC, Kerangka Berbasis Risiko (RBF), kaitan MSC dengan perbaikan perikanan serta perangkat perbaikan perikanan. Kemudian, di hari kedua, peserta mendalami 5 prinsip standar Rantai Pengawasan MSC, 3 versi Rantai Pengawasan serta persiapan audit. Dengan metode in-class training, peserta mendapatkan materi dan berdiskusi dalam sesi Latihan.

Baca juga: WWF Indonesia Ajak Masyarakat dan Pelaku Usaha Berhenti Konsumsi Hiu

Program Director MSC Indonesia, Hirmen Syofyanto mengungkapkan tujuan adanya pelatihan praktik perikanan berkelanjutan ini adalah untuk meningkatkan peran pemerintah dan para pihak terkait dan memiliki pemahaman mendalam akan standar keberlanjutan MSC.

Pada rangkaian kegiatan kolaborasi Yayasan WWF Indonesia dan MSC ini peserta tidak hanya mendapatkan pendalaman materi teknis standar perikanan berkelanjutan, tetapi juga prinsip dalam menjamin ketertelusuran produk bersertifikat serta kesepakatan bersama dalam strategi penyusunan Rencana Aksi FIP kepiting bakau di perairan Kei.

Salah satu peserta pelatihan yaitu Yohanis Songbes, Ketua KUB Wear Manun mengatakan, “Pelatihan dua hari ini sangat bermanfaat untuk kami nelayan kepiting bakau disini. Sebelumnya kami hanya mendengar saja apa itu MSC dan sejak pelatihan inilah kami mulai lebih paham tentang MSC seperti apa. KUB Wear Manun siap berpartisipasi menuju ekolabel MSC”. (ran)

 

Tonton video menarik ini:

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here